BERITA.NEWS, Takalar – Salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja sebagai staf Kecamatan Mangarabombang (Marbo) Kabupaten Takalar, diduga hampir dua tahun tidak masuk kantor.

Oknum ASN yang bernama Muhammad Ilham yang sebelumnya sebagai staf di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Takalar kemudian dimutasi kekantor Kecamatan Marbo awal tahun 2018 lalu, langsung mendapat 2 SK penempatan, yaitu sebagai staf kantor Kecamatan dan sebagai pelaksana tugas (Plt) kepala Desa Tonasa pada tanggal (16/1/2018) lalu.

Sementara tugas tambahan yang diberikan Bupati Takalar kepada Muhammad Ilham sebagai Pelaksana tugas Desa sangat mempengaruhi kinerja Oknum ASN ini. Bagaimana tidak, tugas pokok yang harusnya diperioritaskannya selaku ASN mala dijadikan sampingan dan bahkan tidak pernah dipeduli dan lebih memperioritaskan tugas tambahannya.

Muhammad Ilham selaku ASN diduga telah mengabaikan UU No. 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Diketahui terakhir Muhammad Ilham tidak lagi menjabat Plt Desa Tonasa Dan bergeser sebagai Plt Desa Campagaya.

Hal ini dibenarkan Salah satu ASN Kecamatan Mangarabombang yang merupakan rekan kerja Muhammad Ilham.

“Iya pak, selama diangkat pelaksana tugas kepala Desa muhammad Ilham jarang masuk kantor dan bahkan saya tidak tau yang mana orangnya, nama saja yang saya tahu, tutupnya tanpa panjang lebar

Sementara pihak terkait Muhammad Ilham saat dikonfirmasi diruang kerjanya diDesa Campagaya hanya mengatakan “saya baru 6 bulan tidak masuk,  lagian yang lebih penting itu sekaran tugas tambahan saya sebagai Plt kepala Desa.

Kepala Kecamatan Mangarabombang Mappaturung saat dimintai keterangan terhadap bawahannya hanya menjelaskan, “saya sudah berikan teguran lisan beberapa waktu lalu dan nanti saya akan panggil lagi kembali secara tertulis.

• Hasrullah