Tambahan Kasus Positif Covid-19 di Sulsel Lebihi DKI Jakarta, Ini Penjelasan Dinkes

Kadinkes Sulsel Ichsan Mustari.

ads

BERITA.NEWS, Makassar – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis update terbaru kasus positif Covid-19 atau Corona Virus. Khusus penambahan Jumat (19/6/2020), Sulsel berada di urutan pertama melampaui DKI Jakarta dan Jawa Timur.

Tambahan kasus positif Sulsel per hari ini sebanyak 207 orang, diikuti DKI Jakarta urutan kedua 141 dan Jawa Timur 140 kasus. Jika ditotal hingga saat ini jumlah positif Sulsel capai 3366 orang, termasuk yang dirawat, sembuh dan meninggal.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulsel Ichsan Mustari mengakui adanya lonjakan tambahan kasus positif Covid-19 per hari. Hal itu tidak lepas dari upaya Gugus Tugas Sulsel melakukan agresif testing covid di beberapa daerah.

“Ya terjadi peningkatan jumlahnya, tapi perlu saya sampaikan peningkatan ini tentu juga karena upaya agresif testing (Covid-19) yang dilakukan. Terjadi peningkatan karena juga di beberapa kabupaten dilakukan agresif testing terutama di Luwu Timur,” ucapnya.

Terkait tambahan kasus baru tersebut, Ichsan menegaskan angka-angka itu tidak pas untuk dijadikan ajang perlombaan sebagai yang tertinggi.

“Ini bukan perlombaan catat. Angka naik yang penting terkontrol. Saya kira begitupun provinsi yang lain. Yang pasti saya bisa sampaikan bahwa kenaikan kita itu terkontrol. Ada yang bisa kita jelaskan itu yang penting,” ucap Ketua IDI Sulsel tersebut.

Adapun update data website Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sulsel, dari 3366 kasus positif, 2140 masih dirawat, 1089 sembuh dan 137 orang meninggal dunia.

“Angka kenaikan ini karena kita sudah mendeteksi yang positif kemudian kita isolasi. Kalau rt nya ini mulai menurun, tentu testingnya juga kita turunkan pelan-pelan. Tracking itu kita lakukan terus ya,” pungkas Ichsan.

. Andi Khaerul

Comment