16 Finalis Berlaga di Grand Final Duta Anak Sinjai 2025

duta-anak

Finalis Grand Final Duta Anak Sinjai 2025. (Foto: Ist/ Humas)

BERITA.NEWS, Sinjai – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai kembali menunjukkan komitmennya terhadap perlindungan dan partisipasi anak.

Hal ini dibuktikan dengan digelarnya Grand Final Pemilihan Duta Anak tahun 2025 pada Ahad, 1 Juni 2025, di Aula Hotel Grand Rofina, Sinjai.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Bupati Sinjai yang diwakili Asisten Administrasi Umum Setdakab Sinjai, Andi Ariyani Djalil.

Ia hadir bersama sejumlah pejabat penting dan perwakilan organisasi perempuan dan anak.

Sebanyak 16 peserta terpilih mengikuti ajang ini. Mereka terdiri dari 8 putra dan 8 putri yang telah melalui proses seleksi sebelumnya.

Seluruh peserta berasal dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sinjai.

Kegiatan yang mengusung tema “Bersatu Untuk Sinjai Yang Ramah Anak” ini merupakan agenda tahunan Forum Anak Masseddi Sinjai.

Tema tersebut menggambarkan semangat kolaboratif dalam mewujudkan kabupaten yang peduli terhadap hak anak.

Dalam sambutannya, Andi Ariyani menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk konkret dari perhatian pemerintah terhadap pemenuhan hak-hak anak, khususnya hak partisipasi.

Ia menilai pemilihan duta anak menjadi wadah ekspresi sekaligus aspirasi generasi muda.

Menurutnya, suara anak merupakan elemen penting dalam pembangunan.

Anak-anak perlu diberikan ruang dan panggung untuk menyuarakan pendapat, mencurahkan ide, dan menunjukkan kemampuan mereka secara positif.

“Kita patut bangga karena kegiatan ini murni dari anak-anak kita sendiri, Forum Anak Masseddi Sinjai. Mereka menunjukkan semangat yang luar biasa untuk turut terlibat dalam pembangunan daerah,” ujar Andi Ariyani.

Baca Juga :  Kakankemenag Sinjai: Penjemputan Jemaah Haji Wajib Utamakan Protokol Kesehatan

Ia berharap para finalis duta anak dapat menjadi representasi suara anak-anak Sinjai.

Tidak hanya sebagai simbol, tetapi juga sebagai jembatan aspirasi kepada pemangku kebijakan di tingkat daerah.

Sementara itu, Ketua Panitia, Nurlaeli Fitrah Ramadan, menjelaskan bahwa sebelum memasuki babak final, peserta telah melalui serangkaian tahapan seleksi. Proses dimulai sejak 21 Mei hingga 29 Mei 2025.

Tahapan yang dilalui meliputi pendaftaran, seleksi administrasi, pembekalan materi, serta wawancara langsung.

Dari puluhan pendaftar, akhirnya terpilih 16 finalis yang tampil dalam grand final.

“Seleksi dilakukan secara ketat dan objektif. Kami mencari peserta yang tidak hanya percaya diri, tapi juga punya kepedulian dan wawasan tentang isu-isu anak,” terang Nurlaeli.

Grand final ini berlangsung meriah dan penuh semangat. Para peserta menunjukkan bakat, ide, dan semangat juang mereka dalam memajukan hak-hak anak.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Staf Ahli Bupati Sinjai bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan A. Tenri Rawe Baso. Hadir pula Kepala Dinas P3AP2KB Drs. Janwar serta sejumlah kepala OPD lainnya.

Perwakilan dari TP PKK Kabupaten Sinjai dan organisasi kepemudaan serta pemerhati anak juga turut memeriahkan acara.

Kehadiran mereka menambah semangat dan dukungan terhadap pentingnya peran anak dalam pembangunan.

Comment