BERITA.NEWS,Makassar- Setelah kabar pengunduran diri Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sulsel Salehuddin, kini menyusul Andi Muhammad Arsjad Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang).

Kepala Dinas Ketapan Sulsel Andi Muhammad Arsjad tidak hanya mundur dari jabatan, tapi mengajukan pengunduran diri di awal periode kedua pemerintahan Gubernur Andi Sudirman Sulaiman (Andalan).

Surat pengunduran diri dan pensiun dini pun telah diajukan, bahkan telah menghadap langsung ke Gubernur Andi Sudirman menyampaikan keinginannya tersebut.

Mantan Pj Sekda Pemprov Sulsel itu mengaku alasan utama mundur sebagai pejabat Eselon II dan Pensiun Dini karena pertimbangan kesehatan.

“Pertimbangannya karena alasan kesehatan, kemudian lebih dekat, berkumpul, meluangkan lebih banyak waktu dengan keluarga, sekaligus sedikit fokus mengurus usaha kecil-kecilan di kampung. Itu yang menjadi pertimbangan,” ucapnya.

Menurutnya, tidak ada intervensi siapapun dalam keputusannya ini. Melainkan murni atas kesdaran dan kemauan sendiri.

“Tidak ada unsur lain, termasuk unsur paksaan, tidak ada. Saya pastikan itu tidak ada, jadi ini murni keinginan pribadi dengan persetujuan keluarga dan sebenarnya memang sudah lama kami rencanakan, cuma waktunya saja baru disampaikan,

Saya berharap beliau (Gubernur Sulsel) bisa menerima dan memahami itu. Dan saya yakin beliau bisa terima apa yang menjadi pertimbangan saya,” jelasnya.

Olehnya itu, setelah penguduran diri Kepala BKAD Sulsel Salehuddin dan Kepala Dinas Ketapang Andi Muhammad Arsjad. Awal pemerintahan Andalan Hati telah kehilangan 2 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Pemprov.