BERITA.NEWS, Bulukumba – Pemerintah Kabupaten Bulukumba menggelar Konsultasi Publik Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2030 di Ruang Kahayya, Gedung Pinisi, pada Senin, 10 Maret 2025.

Acara ini diinisiasi oleh Badan Perencanaan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) dan dibuka langsung oleh Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf.

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Andi Edy Manaf, Ketua DPRD Umy Asyiatun Khadijah, Wakil Ketua DPRD Fahidin HDK, unsur Forkopimda, Sekda Muh Ali Saleng, serta berbagai stakeholder lainnya, termasuk anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, H. Patudangi Azis.

Dalam sambutannya, Andi Muchtar Ali Yusuf, yang akrab disapa Andi Utta, menegaskan bahwa penyusunan RPJMD ini dilakukan dengan menyelaraskan program strategis pemerintah daerah dengan kebijakan pusat dan provinsi.

Beberapa program unggulan dari periode pertama kepemimpinannya, seperti ketahanan pangan melalui program bibit unggul dan rumpon, akan terus dilanjutkan dan ditingkatkan.

“Program ketahanan pangan sudah kami jalankan sejak awal menjabat. Kini TNI dan Polri juga turut serta dalam pengelolaan jagung. Semakin banyak pihak yang terlibat, hasilnya tentu lebih maksimal,” ujar Andi Utta.

Ia juga menyoroti pentingnya efisiensi anggaran agar pembangunan infrastruktur strategis, seperti Gedung Pinisi, Pantai Merpati, dan Pasar Sentral, tetap berjalan optimal.

Ketua DPRD Bulukumba, Umy Asyiatun Khadijah, menegaskan bahwa penyusunan RPJMD merupakan amanah konstitusi yang harus melibatkan seluruh pemangku kepentingan.

“Konsultasi publik ini adalah wadah bagi masyarakat dan stakeholder untuk memberikan masukan, kritik, dan saran guna menyempurnakan rancangan awal RPJMD,” jelasnya.

Sejalan dengan itu, anggota DPRD Provinsi Sulsel, H. Patudangi Azis, mengingatkan agar RPJMD kali ini lebih fokus dan tidak terlalu banyak program agar selaras dengan prioritas provinsi dan program Asta Cita Presiden.

Sebagai informasi, visi pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Bulukumba untuk periode 2025-2030 adalah “Terwujudnya Kabupaten Bulukumba yang Maju dan Mandiri Berbasis Sumber Daya Alam yang Berkelanjutan.”