BERITA.NEWS, PAREPARE – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Parepare menyediakan telepon khusus untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Layanan telepon khusus itu diberi nama Wartel Suspas. Wartel Suspas digunakan oleh WBP untuk melakukan komunikasi dengan keluarga.

Wartel Suspas telah lama tersedia di Lapas Kelas IIA Parepare dan digunakan warga binaan selama menjalani masa hukumannya di dalam Lapas.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Parepare, Totok Budiyanto. Rabu (28/8/2024).

“Keberadaan wartel Suspas ini sudah lama kita sediakan bagi warga binaan Lapas Parepare untuk melakukan komunikasi dengan keluarga mereka,” ungkap Totok.

Totok mengatakan, Keberadaan Wartel Suspas ini juga masuk dalam peraturan perundang-undangan pemenuhan hak-hak bagi warga binaan selama menjalani masa hukuman mereka di Lapas Parepare.

“Wartel itu merupakan salah satu bentuk kesuksesan kami melaksanakan amanah undang-undang Dasar 1945 terkhusus pada pasal 18 tentang hal warga negara dan undang-undang nomor 39 tahun 1999 tentang hak asasi manusia,” pungkasnya.

Diketahui, sebanyak 632 warga binaan Lapas Parepare. Terdiri dari 19 WBP Wanita dan 613 WBP pria.

Penulis: Wahyu Ady Saputra