BERITA.NEWS, Soppeng – Nasib malang menimpa seorang remaja di Kabupaten Soppeng, Provinsi Sulawesi Selatan.
Pasalnya warga Dusun Bunne, Desa Goarie, Kecamatan Marioriwawo, dilaporkan hanyut terseret arus Sungai Walannae.
Regang, remaja 14 tahun itu dilaporkan terseret arus sunga saat liburan memancing bersama temannya.
Ia dilaporkan hanyut terseret arus sungai bersama 11 temannya di pinggir sungai Walannae pada Ahad 2 Juni 2024) pagi.
Menurut keterangan saksi mata, Regang dan temannya berniat menikmati liburan dengan memancing sambil bakar ayam di pinggir Sungai Walannae.
Setelah makan bersama, korban Regang langsung membuka pakaian dan berniat berenang di sungai. Korban sempat dilarang temannya, namun tidak dihiraukan.
“Baru sekitar lima menit mandi-mandi di sungai, saya lihat teman ku terbawa arus sungai, karena panik, saya langsung minta bantuan orang yang lewat di sekitar situ, Pak,” ungkap salah satu teman korban.
Menerima informasi tersebut, tim SAR Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel dan Basarnas Bone langsung bergerak menuju lokasi kejadian.
Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan, membenarkan perihal bantuan pencarian korban tenggelam di Kabupaten Soppeng.
“Tim SAR Brimob Bone bersama Basarnas sudah berada di lokasi sejak tadi malam,” ungkap Danyon Ichsan.
Danyon Ichsan menyebut, 1 regu SAR diterjunkan dalam operasi pencarian korban tenggelam ini.
“Kami juga turunkan tim penyelam untuk memaksimalkan proses pencarian,” kata Danyon Ichsan.
Sementara itu, Koordinator Pos Basarnas Bone Febrianto Tri Setiawan menjelaskan dalam operasi pencarian ini menggunakan dua teknik.
Radius pencarian dilakukan hingga di radius 5 kilometer dari titik korban tenggelam.
“Pada pencarian hari pertama ini kami membagi tiga tim untuk menyisir aliran sungai,” ungkap Febrianto.
Penulis: Syarif
Comment