BERITA.NEWS,Makassar- Mahasiswa Pasca Sarjana Universitas Muslim Indonesia (UMI) Abdurahman Basalamah akhirnya tuntaskan disertasi dan meraih gelar Doktor (S3), di hari bahagia, hari Ibu Nasional. Jumat (22/12/2023).
Abo sapaan akrab Abdurahman Basalamah mengatakan pencapaian meraih gelar Doktor sangat berkesan tepat di peringatan Hari Ibu Nasional.
Apalagi selama proses penyelesaian penelitian disertasi tersebut, Abo mengaku hampir berputus asa dan menyerah menjalani proses tersebut.

Beruntung, ia memiliki dua perempuan sosok ibu, yaitu Ibu kandung Hikmah Bachmid dan sang istri Palupiani atau Ibu dari kedua buah cintanya, selalu mendoakan memberikan semangat dan support menuntaskan disertasi tersebut.
“Menempuh jenjang kedoktoran seperti membeku di antartika. Berat, Stres dan depresi tentu saya rasakan. Namun peran istri dan ibu saya yang selalu hadir menguatkan menjadi motivasi,” ucapnya.
Menurut Abo, Ibu adalah sosok yang paling berharga dalam hidup, kasih sayang dan cinta pada anak-anaknya tentu tidak akan hilang.
“Bagi saya satu-satunya harta termahal yang dimiliki itu ibu, karena dialah sosok yang mengenalkan, mengajar dan menanamkan arti pendidikan serta mendidik nilai nilai pendidikan sejak dini,” ujarnya.

Ayah dari dua anak Kafa dan Khumaira mengangkat penelitian Disertasi ‘Efek Employee Engagement pada bank pemerintah disulawesi selatan’.
Abo juga termasuk wisudawan muda peraih gelar Doktor kelahiran 22 Juli 1995, tercatat usianya saat ini baru menginjak 28 tahun.
Adapun isi disertasi nya, mengevaluasi berbagai aspek perseroan terhadap variable Efek Employee engagement sebagai kajian pengembangan fungsi Planning, Organizing, Actuating, Controling (POAC) khususnya di sector perbankan.
Penelitian ini mengintegrasikan Consistency sebagai implikasi fungsi dari pengembangan SDM.
Saran dari penelitian kedepan dapat bersifat multi paradigma, bidang Ilmu Hukum dapat mengeksplorasi sejauh mana sistem dan kebijakan di dalam organisasi tersebut adil dan merata.
Selanjutnya, Sistem Informasi dalam hal pengelolaan informasi keuangan, data nasabah seperti enkripsi, otentikasi ganda, analitika data dan teknologi blockchain.
Kemudian, Teknik Informatika sebagai sistem core banking dalam efisiensi dan kecepatan responsi perangkat.
Serta, Artificial Intelegency untuk pengembangan Layanan FinTech (Financial Technology) berbasis Hologram demi keamanan nasabah.
Sebelumnya, Abo bersama sang istri Palupiani juga bersama-sama menyelesaikan pendidikan pascasarjana S2 Ekonomi di Universitas Muslim Indonesia,
Comment