BERITA.NEWS,Jepang– Rektor UNHAS Prof. Jamaluddin Jompa, M.Sc beserta rombongan bertolak ke Jepang selama sepekan hingga Minggu (13/5) mendatang.

Menurut Rektor, tujuan ke Universitas Toyama adalah memperkuat kerjasama yang selama ini sudah berjalan sangat baik.

“Selain itu, banyak alumni dari Universitas Toyama menduduki posisi strategis di Unhas dalam pengembangan ilmu dan

berbagai penelitian bertaraf internasional,” ungkap Rektor yang dihubungi langsung di Universitas Toyama Jepang, Selasa (9/5/2023).

Kerja sama dengan Universitas Toyama, lanjut Rektor, perlu terus kembangkan karena Toyama sangat maju untuk kajian kedokteran dan farmasi.

“Terutama untuk obat-obatan yang berasal dari alam,” ujarnya.

UNHAS dan Universitas Toyama sangat antusias untuk menerima pertukaran mahasiswa atau dosen yang ingin melanjutkan studi di Toyama.

“Sudah sekitar 10 tahun Toyama tidak menerima mahasiswa dari Indonesia karena masalah ketersediaan beasiswa,” kata Prof JJ, sapaan akrab Rektor UNHAS.

Menurutnya, adanya berbagai peluang beasiswa dari LPDP dan yang lainnya setelah pandemi covid-19, harapkan ada pertukaran mahasiswa dan dosen untuk belajar studi lanjut di Toyama.

Sementara Rektor Universitas Toyama Prof. Shigeru Saito mengungkapkan, pihak Toyama akan melihat kemungkinan untuk mengirim mahasiswa dari Toyama untuk belajar di Unhas,

terutama di jurusan kedokteran dan farmasi. Karena itu, kami berharap kiranya kerjasama yang positif ini dapat terus dikembangkan,” tutup Saito.

Selain Rektor Unhas, Rombaongan Unhas yang hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Rektor Bidang Kemitraan Inovasi Kewirausahaan dan Bisnis Prof. Adi Maulana, M.Phill., Ph.D.,

Dekan Pascasarjana Prof. dr. Budu, Direktur Rumah Sakit Unhas Prof. A. Muh. Ichsan, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fak. Kedokteran Dr.dr. Agussalim Buhari,

Ketua Departemen Opthalmology FK dr. Habibah S, Muhiddin, dan Sekretaris Rektor Dr. Sawedi Muhammad.

Hadir dari Universitas Toyama: Rektor Prof. Shigeru Saito, Wakil Rektor Prof. Masayuki Ikeda,

Direktur Rumah Sakit Universitas Toyama Prof. Atsushi Hayashi, Direktur Pengobatan Bahan Alam Prof. Yoshihiro Hayakawa,

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Prof. Takashi Nakagawa, Manager Kerjasama Internasional Mr. Takeru Nashio.