BERITA.NEWS,Makassar– Pemerintah akan melakukan Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022. Sulsel akan turunkan 14 ribu petugas.

Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (Andalan) mengimbau masyarakat agar membantu petugas saat berada di lapangan agar mendapat data yang akurat.

Apalagi, Regsosek 2022 akan menjadi dasar bagi pemerintah untuk menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat yang betul-betul membutuhkan.

Ia juga mengimbau seluruh stakeholder, baik TNI, Polri, Bupati/Walikota, pimpinan instansi vertikal, pimpinan instansi otonom, akademisi, pelaku usah.

Organisasi sosial kemasyarakatan, serta seluruh warga masyarakat untuk berkolaborasi dan membantu kelancaran pendataan.

“Terima kedatangan petugas dan berikan jawaban yang benar, jujur, dan apa adanya. Sehingga akan menghasilkan data yang akurat dan lebih terupdate,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala BPS Sulsel, Suntono mengatakan, bahwa Regsosek merupakan reformasi sistem perlindungan sosial yang arahnya pada perbaikan basis data.

“Pelaksanaan registrasi sosial ekonomi (Regsosek) untuk menghasilkan satu data untuk mendukung program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat,” tuturnya.

Para petugas akan melakukan memulai pendataan ke lapangan 15 Oktober -14 November 2022.