BERITA.NEWS,Makassar– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi selatan mendorong peningkatan potensi kekayaan pariwisata di Kabupaten Maros. Sesuai komitmen Gubernur Andi Sudirman Sulaiman.

Pemprov Sulsel tahun anggaran 2022 alokasikan Rp 8 Miliar untuk mendukung revitallisasi kawasan wisata Maros. Khusunya Rammang-Rammang.

Gubernur juga untuk mendorong Geo Site Geopark Maros Pangkep yang telah menjalani asesmen untuk di nobatkan menjadi UNESCO Global Geopark.

“Maros memiliki lokasi yang strategis. Semoga Geopark Maros Pangkep bisa Go Internasional, menjadi UNESCO Global Geopark,” kata Andi Sudirman di 63 Tahun Kabupaten Maros di Gedung Serbaguna, Rabu (27/7/2022).

Menurutnya, kawasan Rammang-Rammang merupakan desa wisata yang memiliki potensi besar untuk pariwisata di Sulsel.

“Ini peluang untuk mendatangkan wisatawan hingga dari mancanegara,” jelasnya.

“Kami harap dapat bangkitkan dan memulihkan pariwisata serta ekonomi. Terlebih ini merupakan wisata unggulan yang bisa menggeliatkan PAD bagi Desa,” terangnya.

Ia pun meminta, nantinya pengelolaannya akan melibatkan masyarakat setempat.

“Bantu desanya. Saya minta pengelolanya adalah masyarakat di sana. Kami support dengan memberikan bantuan keuangan untuk revitalisasi.

Kami ingin ada kedaulatan ekonomi bagi masyarakat sendiri,” pintanya.

Sementara itu, Bupati Maros, Chaidir Syam menyampaikan rasa terima kasihnya atas alokasi bantuan keuangan Pemprov Sulsel.

“Saya mengucapkan terima kasih atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Maros kepada bapak Gubernur Sulsel yang telah memberi

bantuan keuangan sebesar Rp 8 Miliar kepada Pemkab Maros untuk atasi perbaikan wilayah Rammang-Rammang.

Alhamdulillah, sudah dalam proses untuk perbaikan dan pemanfaatan,” ujarnya.

Chaidir Syam memaparkan, bahwa Kabupaten Maros merupakan wilayah yang memiliki banyak potensi objek dan daya tarik wisata berupa wisata alam, religi, edukasi, kuliner, seni budaya, dan sejarah.

“Salah satu daya tarik wisata alam dengan reputasi Go Internasional adalah Geo Site Geopark Maros Pangkep yang tahun ini UNESCO Global Geopark.

Tentunya hal ini akan menjadikan kabupaten Maros menjadi lebih di kenal dunia Internasional  dapat berdampak pada peningkatan investor yang berujung pada peningkatan ekonomi daerah,” jelasnya.