BERITA.NEWS, Makassar – Balai Besar Jalan Nasional (BBJN) Sulsel menargetkan tidak ada jalan berlubang di wilayahnya selama periode tahun 2021, meski diakui ada keterbatasan anggaran.
Kepala BBJN Sulsel Muhammad Insal mengatakan pihaknya juga mengalami pemotongan anggaran dari pemerintah pusat. Hanya saja, ia mengaku optimistis dana yang tersedia bisa mengcover semua wilayah.
“2021 tadi yang tertulis kan sekitar Rp 500 miliar. Tadikan sebetulnya Rp 800 M tapi itu Rp 200 M sekian itu untuk paket emisi namanya paket 2020 harus dibayar di 2021. Itukan kemarin 2020 terpotong juga kan dibayarkan disini,” ucapnya usai pertemuan dengan Plt Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, Senin (22/3/2021).
Lebih lanjut, Insal menegaskan anggaran yang tersedia akan lebih difokuskan pada perbaikan jalan-jalan yang berlubang.
“Sisanya yang 500 itu sekian. Semuanya ruas jalan harus diperbaiki. Kembali rutin semuanya. Yang penting lobang-lobang jangan sampai ada. Jangan sampai ada itu prinsip kita. Supaya bisa dilalui,” ujarnya.
Menurutnya, ada beberapa faktor penyebab rusak atau berlubangnya jalan. Seperti hujan yang terus-menerus, sehingga perlu dilakukan pengecekan berkala.
“Hujan berturut-turut, kalau hujan satu hari cepat surutkan. Cuma kita perbaiki semua. Saluran kita perbaiki semua, saluran kita perbaiki. Nanti kita perbaiki terus,” pungkasnya.
- Andi Khaerul
Comment