BERITA.NEWS, Sidrap – Banjir di Kabupaten Sidrap , Sulawesi Selatan, terus meluas. Air telah menggenangi permukiman warga di enam kecamatan.
Keenam kecamatan tersebut yakni Kecamatan Panca Lautang, Kecamatan Tellu Limpoe , Kecamatan Maritengngae, Kecamatan Watang Sidenreng , Kecamatan Dua Pitue dan Kecamatan Pitu Riawa.
“Sudah ada 6 kecamatan yang terdampak banjir dengan , ada 921 unit rumah serta 3.790 hektar areal persawahan terendam,” urai Kepala BPBD Kabupaten Sidrap, Siara Barang, Sabtu (18/7/2020), mengutip Detikcom.
Lokasi dengan dampak terparah akibat banjir, kata Siara, berada di Kelurahan Wette, Kecamatan Panca Lautang.
“Bahkan di Kelurahan Wette, ketinggian air sudah mencapai 3 meter lebih, sudah ada warga yang mengungsi karena rumahnya hampir tenggelam,” urai dia.
Siara menjabarkan banjir yang terjadi di Kabupaten Sidrap akibat intensitas hujan yang cukup tinggi selama beberapa hari terakhir. Air di sejumlah sungai meluap.
“Ada beberapa sungai yang meluap termasuk Danau Tempe dan Danau Sidenreng, karena debit air besar akibat hujan,” ungkapnya.
BPBD Kabupaten Sidrap masih terus melakukan peninjauan dan koordinasi guna memantau perkembangan banjir.
“Termasuk kebutuhan warga yang terdampak sementara kita data,” tutupnya.
Comment