BERITA.NEWS, Makassar – Tim pakar ahli medis Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sulsel Syafri Kamsul Arif menyebutkan 70 hingga 80 persen penyebaran dan kasus positif baru terjadi di Kota Makassar.

Direkrut Utama Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Unhas itu mengatakan koordinasi harus lebih ditingkatkan lagi di semua wilayah kabupaten kota se-Sulsel memutus penyebaran Corona Virus tersebut.

“Kunci penanganan adanya koordinasi. Masalahnya Covid-19 di Sulsel 70 hingga 80 persen representatisi dari Makassar. Angka positif baru ada di Makassar,” ucapnya, Rabu (24/6/2020).

Diketahui, update data terkahir jumlah tambahan kasus positif Covid-19 di Sulsel terdapat 154 orang per 23 Juni kemarin. Total hingga saat ini 4.048, sudah termasuk yang dalam perawatan 2.664, sembuh 1.232 dan meninggal 152 orang.

“Kita mengharapkan adanya massive tracing, intensif testing, serta edukasi, dan beberapa waktu ini akan diterapkan punish and reward,” kata Prof Syafri.

Sementara itu, update data terkahir di website resmi Gugus Tugas Makassar https://infocorona.makassar.go.id/, jumlah kasus positif sebanyak 2.367, sudah termasuk yang masih dirawat 1.546, sembuh 669 dan meninggal 122.

“Tiga hal jadi pemegang peran dari transmisi ini, pakai masker, jaga jarak semakin cepat masyarakat sadar angka reproduksi efektif bisa di turunkan,” tambahnya.

. Andi Khaerul