BERITA.NEWS, Makassar – Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah (NA) kembali angkat bicara soal kebijakan Penjabat (PJ) Walikota Makassar yang akan membuka fasilitas umum, termasuk mal-mal bisa beroperasi.

Berbeda dengan Pj Walikota, NA tegas akan tetap menutup fasilitas umum seperti mal, sampai ada kebijakan pusat diperbolehkan. Alasannya, semua sudah satu garis komando, ikut aturan Pemerintah Pusat.

“Nggak, nggak (mal), tadi sudah dipertegas. Tidak ada kebijakan daerah kebijakan pusat kita satu komando,” ucapnya.

Menurutnya, sikap tegas tersebut sesuai hasil rapat koordinasi bersama Forkompinda, pelaku usaha, MUI Sulsel dan GM Mal, PD Pasar, Hotel, Restoran dan seluruh OPD terkait lingkup Pemprov Sulsel.

“Tadi kita kumpulkan, kita kan tidak ingin melakukan sesuatu di lapangan yang membuat masyarakat panik, dunia usaha jadi gelisah. Sehingga kita undang, itulah cara-cara persuasif yang kita lakukan bersama bapak Panglima Kodam, Kapolda dan seluruh Forkompinda,” ungkapnya.

Selain itu, ia menjelaskan semua pihak sudah diarahkan mengenai tahapan serta fase-fase, jika nantinya Sulsel masuk dalam skenario New Normal Life.

“Kita undang semua, kita sampaikan tadi. Bapak Panglima sudah sangat tegas menjelaskan fase-fase apa yang akan kita jalankan,” pungkasnya.

. Andi Khaerul