BERITA.NEWS, Jakarta – Wanita asal Australia dinyatakan tiga kali positif virus Corona COVID-19. Mirabai Nicholson McKellar pertama kali dinyatakan positif Corona pada bulan Maret lalu.
Mengutip ABC News, ia mengalami gejala pada pertengahan Maret usai kembali dari Jerman. Gejala awal yang ia rasakan hanya batuk kering dan sedikit sesak napas.
Kondisinya pun berangsur baik pada 25 April. Ia pun dinyatakan sudah boleh meninggalkan ruang isolasi karena selama 72 jam tak menunjukkan gejala virus Corona apapun.
“Itu sangat menyenangkan. Saya harus meninggalkan rumah untuk pertama kalinya dalam beberapa minggu, dan saya benar-benar pergi ke laut dan berenang,” kata Nicholson, mengutip Detikcom.
Sayangnya, tiga hari usai meninggalkan ruang isolasi ia kembali mengeluhkan gejala Corona seperti sesak napas dan nyeri dada. Kondisi ini membuatnya harus kembali menjalani perawatan di rumah sakit.
“Saya mengalami sakit dada yang cukup parah dan sesak lagi. Mereka mengambil tes swab lagi dan saya dites positif,” keluh Nicholson yang berusia 35 tahun.
Gejala yang ia rasakan saat kedua kali dinyatakan positif diakuinya lebih parah. Ia merasa begitu lelah dan hanya ingin beristirahat sepanjang hari.
“Aku sendirian, aku kesakitan, dadaku sakit. Aku belum pernah merasakan sensasi ini sebelumnya, kelelahan dan kabut otak dan aku hanya ingin beristirahat sepanjang hari,” kata Nicholson.
“Gejala-gejalanya, cara mereka datang dan pergi, itu membuatmu sedikit gila, seperti apakah ini benar-benar terjadi?,” tuturnya.
Meski kondisi akhirnya kembali membaik, faktanya Senin kemarin ia kembali dinyatakan positif Corona. Ia dinyatakan positif Corona untuk ketiga kalinya tepat di hari ke 68 sejak pertama kali didiagnosis Corona.
Comment