Demo siswa SMA Negeri 9 Lutra (Foto: Instagram)

BERITA.NEWS, Lutra – Ratusan Siswa SMA Negeri 9 Desa Cendara Putih, Kecmatan Mappedeceng Luwu Utara (Lutra) terlihat melakukan aksi unjuk rasa. Tuntut jabatan Kepala Sekolah (kepsek) turun jabatan. 

Dilansir dari akun Instagram Palopo_info ratusan siswa terlihat dalam video lakukan demonstrasi sembari membawa spanduk tuntutan. Terlihat salah satu tulisan “Kami menuntut Hak Kami Sebagai Siswa”.

Diketahui, selain aksi menuntut Jabatan Kepsek dicopot. Para siswa berseragam putih-abuabu itu juga meminta adanya transparansi pengelolaan anggaran dana BOS atas perbaikan ruang kelas dan dana kegiatan ekstrakurikuler.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel Basri saat dikonfirmasi mengaku telah perintahkan Kepala Cabang Dinas terkait untuk melakukan pengecekan atas kejadian tersebut.

“Tadi saya sudah perintahkan cabang dinas di sana untuk mencari tahu penyebab dan fakta-fakta yang dilakukan kepala sekolah. Jadi sudah ditangani cabang dinasnya,” kata Basri. Rabu (11/3/2020).

Menurutnya, kejadian tersebut harus ditelaah lebih jauh. Akar permasalahan sehingga adanya aksi unjuk rasa dari para siswa. Apalagi, menyangkut soal pengelolaan dana BOS.

“Saya minta paling lambat Jumat laporannya sudah ada di saya. Saya minta untuk turun ke lapangan melakukan dialog baik dengan orang tua siswa maupun siswa yang unjuk rasa. Nah saya minta dalam 1-2 hari ini untuk membuat laporan tertulis kemudian kita akan tindaklanjuti,” tegasnya.

Andi Khaerul