Ada 18 Laporan Kasus Netralitas Politik ASN di Sulsel, BKD: Pemprov Clear

Rakor pengawasan netralitas ASN di Hotel Aryaduta Makassar, Senin (9/3/2020).

BERITA.NEWS,Makassar – Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel Asri Sahrun Said mengaku masih ada 18 kasus soal netralitas aparatur sipil negara (ASN) di Sulsel berposes di KASN.

Hal itu disebutkan Asri saat menghadiri Rapat Koordinasi (rakor) pengawasan netralitas ASN pada Pilkada serentak tahun 2020 dan percepatan nilai dasar, kode etik, kode perilaku pegawai ASN dan Instansi Pemerintah, di Hotel Aryaduta Makassar, Senin (9/3/2020).

“Kita ada, jumlahnya saya nda tau persis ya. Yang pasti masih ada 18 pelanggaran yang belum terproses di kabupaten/kota se-Sulsel. Kalau provinsi sudah clear,” ucapnya.

Menurutnya, jelang Pilkada serentak 12 kabupaten dan kota, posisi ASN diharap mampu menjaga netralitas. Terhindar dari politik praktis.

“Terkait ini ASN Sulsel bisa betul menjaga moralitas. Saya penekanan disitu. Untuk Pemprov sudah zero. Tapi kabupaten kota kita ada 11 daerah dengan 18 kasus belum selesai,” sebutnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Abdul Hayat Gani mengatakan netralitas ASN jelang Pilkada serentak di 12 daerah di Sulsel akan menjadi atensi dan prioritas khusus.

“Tadi bagaimana memperkecil ASN yang terlibat di dalam pilkada kan sudah ada jelas peraturan tentang disiplin pegawai, karena sudah hak dan kewajiban pegawai,” pungkasnya.

. Andi Khaerul

Comment