Liverpool, Bagaimana Rasanya Kalah?

Reaksi Mohamed Salah dan Andrew Robertson ketika Liverpool kebobolan tiga gol di Vicarage Road, kandang Watford. (AP Photo)

BERITA.NEWS, Jakarta – Liverpool menelan kekalahan perdana di Premier League 2019/20. Minggu (1/3/2020), The Reds menyerah 0-3 di Vicarage Road, kandang Watford. Kekalahan telak yang memaksa skuad LIverpool kembali membumi.

Betapa tidak, ini merupakan kekalahan pertama Liverpool setelah melewati 27 pertandingan sebelumnya dengan nyaris sempurna. Pasukan Jurgen Klopp ini bisa merangkai 26 kemenangan dan hanya satu hasil imbang.

Kekalahan ini memang menyakitkan, tapi Liverpool masih memuncaki klasemen sementara dengan keunggulan 22 poin. Bagi mereka, hasil ini hanyalah sedikit gangguan dalam perjalanan meraih trofi.

Sang pelatih, Jurgen Klopp, tidak mau membesar-besarkan kekalahan pertama ini. Klopp juga tidak berdalih, tidak menyalahkan siapa pun. Dia mengakui bahwa skuadnya memang tampil kurang maksimal.

“Anda harus bisa menerimanya, tidak selalu mudah, tapi ini adalah bukti bahwa kami tidak cukup bagus malam ini. Kekalahan selalu sangat sulit. Kami harus menerimanya,” ujar Klopp di Liverpoolfc.

“Anda harus selalu berjuang dalam pertandingan. Kami tertinggal 3-0 tapi kami masih terus mencoba, tidak ada satu pun situasi konyol.”

“Jika Ada menang, bagus. Jika Anda kalah, cobalah melakukannya dengan sikap yang benar dan terimalah kekalahan itu sebagai pria,” imbuhnya.

Liverpool memang bermain buruk pada pertandingan tersebut, kalah segalanya dari Watford. Mereka bahkan hanya bisa menorehkan satu tembakan tepat sasaran selama 90 menit.

“Mereka bisa melakukan persis seperti yang mereka inginkan, kami tidak. Begitulah cara kerja sepak bola,” lanjut Klopp.

“Babak pertama berjalan sulit, banyak bola pantul, berlari ke sana ke mari. Kami banyak menguasai bola tapi tidak bisa mencapai posisi untuk memberikan umpan silang.”

“Kami melawan tim yang sangat bagus dan bermain rapi, dengan taktik yang tepat untuk laga ini,” tandasnya, mengutip Bolanet.

Comment