Ali Sadikin, Kabag Protokoler dan Pimpinan Setda Muna

BERITA.NEWS, Muna – Perhelatan politik Pilkada Muna Provinsi Sulawesi Tenggara, masih kurang lebih delapan bulan lagi, namun sudah mulai muncul manuver untuk mengoyahkan sang petahana. 

Bupati Muna melalui Kabag. Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Setda Muna, Ali Sadikin menyatakan bahwa adanya pihak yang mendiskreditkan pembangunan yang telah dilakukan oleh Pemda Muna.

“Hal itu tidak perlu ditanggapi hanya menguras energi, cukup disikapi dengan santun karena politik itu seni dan ibadah, sebab kalau ada yang menyebar berita tidak benar maka sama dengan menebar dosa,” tegasnya, Selasa (21/1/2020)

Selain itu Ali Sadikin menambahkan bahwa adanya informasi bahwa Pemda Muna tidak peduli dengan pembangunan di Desa Wandiri Kecamatan Wakorsel, adalah tidak benar sebab Pemda Muna telah melakukan perbaikan jalan ditahun 2019 sepanjang 4 km dengan menggunakan anggaran DAK Afirmatif sehingga tinggal 2,5 km yang belum diperbaiki.

Ini akan menjadi perhatian khusus Pemda Muna ke depan, selain itu ada perbaikan 2 jembatan dari 4 jembatan yang ada melalui dinas PU Kab. Muna. Sedangkan untuk aliran listrik sementara pemasangan tiang, dan tahun 2015 di Desa Wandiri mendapatkan bantuan lampu tenaga surya dari pemerintah.

“Adanya pihak yang mendiskreditkan pembangunan yang telah dilakukan pemda muna, itu hal bisa yang tidak perlu kita tanggapi hanya menguras tenaga saja apa lagi ditahun politik seperti sekarang ini.

Pak bupati hanya tersenyum mendengar info itu, dan beliau bilang bahwa cukup disikapi dengan bijak dan menyarankan agar tetap santun dalam berpolitik, tidak perlu mencari pencitraan sebab yang terpenting saat ini bagaimana kita mewujudkan muna yang maju, sejahtera dan bahagia kata pak bupati,” jelasnya.

Selain itu Ali Sadikin menambahkan bahwa isu terkait tidak adanya pembangunan di Desa Wandiri Kecamatan Wakorsel adalah tidak benar, sebab Pemda Muna dibawa pimpinan LM Rusman Emba telah melakukan perbaikan jalan sepanjang 4 km dengan menggunakan anggaran DAK Afirmatif tahun 2019 dengan nilai anggaran Rp2 miliar.

“Sisanya tinggal 2,5 km dan ini akan menjadi prioritas Pemda Muna ke depan sebab masuk kawasan Mutiara, selain itu juga ditahun 2019 telah dilakukan perbaikan 2 jembatan dari 4 jembatan yang ada melalui dinas PU Kab. Muna

Untuk aliran listrik saat ini sementara pemasangan tiangnya, dan perlu diketahui bahwa desa wandiri ditahun 2015 mendapatkan bantuan listrik tenaga surya dari pemerinta,” tutup Ali Sadikin melalui pesan singkat WhatsAppnya.

La Ode Nsora