BERITA.NEWS, Makassar – Seorang aktivis LSM , Zulfiadi Muis Daeng Ramma (38), warga Pandang Pandang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, menjadi korban penganiayaan, Minggu (17/11) dinihari
Pria yang dikenal kerap meenyoroti kebijakan yang tidak pro rakyat ini dianiaya saat menikmati kopi di warkop Aganta, Jalan Makka Daeng Bombong.
Akibat aksi pemukulan ini, Direktur Eksekutif Center Informasi Publik (CIP) ini mengalami luka di bagian kepala.
Menurut Zulfiafi, aksi pemukulan ini diduga kuat terkait kritik serta cuitannya di media sosial terhadap beberapa kasus di Kabupaten Gowa.
Terkait kasus pemukulan, korban membuat pelaporan kepada pihak Kepolisian Resort Gowa. Dirinya berharap, petugas kepolisian bisa bertindak aktif untuk segera memprses.
Terpisah, Direktur Lembaga Antikorupsi Sulsel (Laksus) Muh Ansar mengecam keras kasus pemukulan yang menimpa Zulfiadi. Muh Ansar mendesak aparat kepolisian segera menangkap pelaku penganiayaan termasuk aktor intelektual dibalik aksi pemukulan ini.
” Cara cara seperti ini tidak bisa dibiarkan. Premanisme tidak akan pernah membungkam suara kebenaran yang didengungkan teman teman aktivis,” tegas Muh Ansar.
Comment