DP2: Teknologi Biogas Solusi Pengganti Tabung Gas 3 Kg

BERITA.NEWS, Makassar – Kepala Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Kota Makassar bersama rombongan berkunjung ke kampung Romang Tangayya, di salah satu sudut Kota Makassar yang berbatasan dengan Kabupaten Gowa, Selasa (22/10/2019).

Daerah tersebut diketahui sering mengalami banjir saat musim hujan, sehingga menyulitkan warga mengakses energi gas untuk kebutuhan rumah tangga.

Dalam kesempatan itu, Dinas Perikanan dan Pertanian memberi bantuan berupa pengadaan instalasi teknologi biogas dari kotoran sapi.

Jumlah instalasi terpasang sebanyak 15 instalasi dan diharapkan bisa mencapai 70 KK pada akhir 2021. Instalasi biogas yang digunakan berupa bak permanen, bukan fiber seperti umumnya di tempat lain.

Baca Juga :  Mobil Pedesaan Mangkrak; Diduga Astra Biang Keroknya

Pertimbangannya, daerah tersebut bukan daerah rawan gempa, mudah diperbaiki ketika rusak, pipa gampang diganti.
“Keberadaan biogas juga bisa mengurangi beban ekonomi keluarga sekitar Rp1,2 juta–Rp2,4 juta per tahun. Sisa biogas juga dimanfaatkan sebagai pupuk organik di sawah warga,” ujar Kepala DP2 Makassar, Rahman Bando.

Warga Kampung Romang Tangayya, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Daeng Tia (55) mengaku telah menikmati fasilitas kompor gas ini sejak awal 2019 lalu, bantuan dari Dinas Perikanan dan Peternakan (DPP) Kota Makassar.

“Sampai sekarang masih bagus, pak. Pernah sempat macet, tapi sekarang sudah bagus,” katanya.

Comment