BERITA.NEWS, Makassar – Lima Pimpinan DPRD Sulsel langsung tancap gas. Usai resmi dilantik dan disumpah jadi Ketua dan Wakil Ketua Defentif, Paripurna Penetapan Panitia Khusus (Pansus) Tata Tertib (Tatib) sudah ketuk palu.

Sebelum jadi Pansus, lebih dulu disebut Kelompok Pokja (Pokja) Tatib. Kemudian, diubah setelah Pimpinan Defentif resmi ditetapkan. Arum Spink (Nadem) ditunjuk sebagai Ketua Pansus dan Ince Langke (Golkar) sebagai Wakil Ketua.

Diketahui, Tatib Dewan merupakan aturan dasar bagi Anggota DPRD Sulsel Periode 2019-2024. Selama lima tahun kedepan, semua kinerja anggota akan diatur oleh Tatib tersebut. Termasuk, soal kehadiran dalam rapat paripurna.

“Sesuai kesepakatan 18 Oktober Pokja tatib diubah jadi Pansus untuk memaksimalkan peran dan tugasnya. Setelah ada pimpinan DPRD Defentif, disetujui Arum Spink ketua dan Ince Langke wakil ketua,” ujar Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sulsel Syahruddin Alrif mengatakan beberapa hari lalu memang sudah bekerja menyusun Tatib dewan. Nantinya, digunakan sebagai pedoman untuk bekerja dan rapat-rapat di DPRD.

“Tadi sudah diumumkan dan besok segera mengerjakan pekerjaan tatib itu dan segera finalisasi nah setelah selesai itu kami berencana minggu ini juga akan melakukan pengumuman Alat Kelengkapan Dewan (AKD) minggu ini,” pungkasnya.

. Andi Khaerul