BERITA.NEWS, Gowa – Legislator Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Selatan (Sulsel) Darmawangsyah Muin yang diwakili Ketua Bappilu Partai Gerindra Gowa, Idris Rate mengambil Formulir pendaftaran bakal calon Bupati Gowa di Sekretariat Partai Golkar Gowa, Kamis (26/9/2019).

Sejak dibuka tanggal 21 September 2019, Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Gowa hingga kini telah menerima enam pendaftar calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupayen Gowa jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gowa 2020 mendatang.

Hari ini memang sengaja kami jadwalkan 26 september ini untuk mengambil formulir bakal calon bupati gowa atas nama Darmawangsyah Muin, saya didampingi teman-teman dari partai Gerindra.

Menurut Idris, Partai Golkar merupakan salah satu partai yang di incar pihak Darmawangsyah Muin sebagai kendaraan politik menuju Pilkada Gowa 2020.

“Golkar tentu menjadi salah satu partai yang kita incar, tentu ada komunikasi sebelumnya baik terkait program kami yang agak sejalan dengan Partai Golkar dan selain itu kita juga butuhkan sarat kendaraan, Partai Golkar sendiri, Golkar sendiri di Pemilu ini mendapatkan tiga kursi untuk bisa mencukupi syarat minimal 9 kursi untuk duduk sebagai calon bupati,” jelas Idris Rate saat Press Conference usai pengambilan formulir.

Guna membangun koalisi, Idris mengaku, Darmawangsyah bersama tim tentu akan berkomitmen mengingat jasa-jasa sejumlah partai yang berkoalisi dengannya saat berjuang bersama merebut kursi Bupati Gowa.

“Tentu kalau orang memberikan bantuan pasti kita tidak akan lupa bantuannya, sehingga salah satu komitmen selain untuk memajukan Gowa juga harus mengingat jasa-jasa partai yang akan bersama berjuang untuk mendudukan Darmawangsyah Muin sebagai Bupati Gowa,” ujar Idris.

Lanjutnya, Meski saat ini Darmawangsyah ditunjuk sebagai Wakil Ketua DPRD Sulsel dan maju sebagai Bakal Calon (Balon) Bupati Gowa,  Idris mengatakan Darmawangsyah siap mundur dari jabatannya sebagai Wakil Ketua DPRD Sulsel.

“Kita sama-sama ketahui, berdasarkan Undang-undang Pilkada Khususnya anggota DPR bahwa untuk menjadi Caleg itu harus mengundurkan diri dari jabatannya sebagai anggota DPR. Tentu itu sudah menjadi konsekuensi bagi bapak Darmawanhsyah Muin  dan seluruh tim tentunya bahwa itu konsekuensi yang harus kita terima,” tambah Idris.

“Untuk itu kalau masyarakat menginginkan bapak Darmawasyah Muin untuk memimpin Kabupaten Gowa, maka Bapak Darmawangsyah siap mengibahkan diri untuk menjadi Bupati di Gowa. Beliau terpilih menjadi anggota DPRD Propinsi juga adalah para mayoritas rakyat Kabupaten Gowa,” imbuhnya.

Sehingga kata Idris, pihaknya menyerahkan ke Masyarakat Gowa, apakah Darmawangsyah akan tetap di Provinsi sebagai anggota DPR atau rakyat Gowa menginginkan dirinya sebagai Bupati Gowa.

Sementara itu Ketua Tim
Partai Golkar Gowa, Andi Rimba Alam Pangeran membenarkan jika pihaknya saat ini baru menerima enam pendaftar. Dan baru emoat yang mengembalikan formulir.

“Hingga saat ini baru empat, yang mengembalikan, besok pendaftaran ditutup sampai jam 12 malam,” pungkasnya.

Diketahui keenam nama pendaftar bakal calon bupati dan bakal wakil bupati yakni Dr Hasan Hasyim, Dr Nurhikmah Daeng Cora, Ria Efendy, Sugianto Pettanegara (Bakal Calon Wakil Bupati), Ir Kaharuddin, Idris Rate mewakili Darmawangsyah Muin.

• Laporan : ACP