BERITA.NEWS, Makassar – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel melalui Gubernur Nurdin Abdullah menyatakan kesiapan daerahnya untuk bisa mejadi penopang atau penyangga kebutuhan pangan Ibu Kota Baru Indonesia di Kalimantan. Minggu (1/9/2019).

Nurdin mengatakan selama ini Sulsel sudah berperan jadi penyuplai pangan di daerah-daerah di Indonesia, seperti DKI Jakarta tiap tahunnya mengirim puluhan ton beras dan bahan makanan pokok lainnnya.

“Yang paling ideal bagi kita harus siap menjadi penyangga pangan, buah buahan sayur sayuran, kan selama ini kita sudah menyanggah, tapi nanti kalau ibukota pindah ke sana pasti kebutuhan makin besar,” ucapnya.

Menurutnya, kepindahan Ibu Kota Negara bakal menguntungkan Sulsel khususnya dari sektor ekonomi masyarakat dan peluang investasi. Mengingat jarak Kalimantan dan Sulawesi terbilang cukup dekat.

“Menguntungkan kita, karena yang pertama kita tetangga yang paling dekat pasti kita sebagai daerah pertanian mendapat manfaat yang sangat besar, kalau saya, kita harus optimalkan lahan kita. Harus siap, karena untungkan dari segi ekonomi,” sebutnya.

Meski begitu, Nurdin mengaku proses pemindahan ibu kota negara hingga bisa berjalan optimal butuh waktu panjang.

“Saya yakin ini butuh proses panjang, butuh anggaran perencanaan, jadi saya berharap jangan terlalu menyikapi dulu, kita lihat perkembangan, kalau sudah pencanangan perkembangan, baru kita pikir apa kontribusi sulsel ke ibukota yang baru,” pungkasnya.

• Andi Khaerul