“Kurangi Bicara Perbanyak Eksekusi,” Hayat Singgung Penanganan Konflik Agraria di Sulsel

Sekda Sulsel Abdul Hayat Gani saat rapat pembahasan konflik agraria. (BERITA.NEWS/KH).

Sekda Sulsel Abdul Hayat Gani saat rapat pembahasan konflik agraria. (BERITA.NEWS/KH).

BERITA.NEWS, Makassar – Sekretaris Daerah (Sekda) Sulsel Abdul Hayat Gani membuka Rapat Pembahasan Opsi Penyelesaian terkait Pengaduan Isu Konflik Agraria Sulsel di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur. Kamis (22/8/2019).

Menurutnya, masalah konflik agraria di Sulsel harus diselesaikan dengan aksi bukan memperbanyak teori ataupun diskusi. Olehnya itu, hasil dari pertemuan tersebut dimaksudkan bisa melahirkan satu kepastian.

Hayat menyinggung ketidak seriusan  mengawal masalah tersebut. Satu hal kecil yang lumayan prinsip, kata Hayat  adalah para petinggi yang diundang hanya kirim perwakilan. Baginya, itu pemerintah model lama.

“Sesungguhnya jika kita berbicara pelayanan, kita kurangi diskusi tetapi perbanyak eksekusi, sekali lagi saya katakan demikian,” ucap Hayat.

Baca Juga :  Korban Penganiayaan Selebram Chandrika Chika Ngaku Tulang Bahu Masih Sakit

Terkait dengan problem solving, Hayat menjelaskan bahwa harus ada titik temu untuk melakukan percepatan-percepatan yang ada.

“Kita sekarang mau reformasi birokrasi yang kuat, tepat waktu, kemudian tidak diwakili, sehingga target yang ingin kita capai bisa lebih tuntas, pengambilan-pengambilan keputusan itu bisa lebih riil, lebih konkrit,” tambahnya.

“Harapan kita lebih lanjut, tentu ke depan ini usaha-usaha preventif. Potensi-potensi konflik itu harus kita redam, kita harus kurangi, dengan  cara komunikasi yang intens, edukasi kepada masyarakat tentang regulasi-regulasi yang ada, itu salah satunya,” pungkasnya.

  • KH

Comment