BERITA.NEWS, Makassar – Melihat era revolusi industri 4.0 dengan tenaga trampil dibidang digital akan sangat dibutuhkan. Layanan Digital sangat prospektif di era yang saat ini serba terhubung. Apalagi di tahun 2030 nanti, negara Indonesia mengalami bonus demografi dimana 70 persen penduduk adalah usia produktif.
Kota Makassar ikut menjadi lokomotif pergerakan dunia digital, oleh karena itu, Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menggelar pembinaan dan pengembangan startup dan pengelolaan Makassar Teknopark di Hotel Grand Tulip Essential, Kamis (22/8/19).
Langkah yang dilakukan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar dengan terus menggelorakan literasi digital kepada generasi muda tentu sangat diapresiasi sebagai langkah cerdas dalam menyiapkan sumber daya kita menghadapi revolusi industri 4.0.
Kegiatan ini dibuka oleh Pj Wali Kota dalam hal ini diwakili oleh Staf Ahli Bidang II, H. Taufiek Rachman, SE.,M.Si.
Taufik mengatakan bahwa saat ini Makassar menjadi contoh model pengembangan Smart City di Indonesia.
“Mudah-mudahan, kegiatan ini semakin memperkuat program pengembangan kota pintar di kota Makassar,” ungkapnya.
- Ratih Sardianti Rosi
Comment