BERITA.NEWS, Makassar – PSM Makassar mampu mencuri gol cepat di babak pertama atas Persija Jakarta melalui Aaron Evans di menit ke-2 dalam laga final leg kedua Kratingdaeng Piala Indonesia, di stadion Andi Mattalatta Mattoanging, Makassar, Selasa (6/8/2019) sore tadi.
PSM Makassar mampu unggul cepat melalui bek tengah Aaron Evans melalui sundulan setelah memanfaatkan umpan pojok Wiljan Pluim di menit 2′. Gol ini membuat PSM Makassar untuk sementara menyamakan agregat menjadi 1-1.
Usai Gol cepat tersebut tercipta, membuat kedua tim meningkatkan intensitas serangan. Kendati demikian, PSM Makassar kembali hampir menciptakan gol kedua melalui Abdul Rahman setelah menerima umpan prikick kapten tim Wiljan Pluim. Walau masih mampu di amankan kiper Persija Jakarta Andritany Ardhiyansa.
Menit ke-10 gelandang muda M. Arfan harus menerima kartu kuning usai melakukan pergerakan yang mengganggu kiper Andritany Ardhiyansa saat ingin menendang bola.
Tim Ramang kembali berpeluang menambah keunggulan jika Benny Wahyudi yang menerima umpan trobosan dari Ferdinand Sinaga mampu di selesaikan dengan baik. Akan tetapi tendangannya masih bisa di amankan kiper Timnas Indonesia milik Macan Kemayoran itu.
Menit 18′ Guy Junior harus di tarik keluar lebih awal setelah mengalami cedera di pergelangan kaki kirinya. Dengan demikin dirinya di ganti oleh pemain bernomor punggung 7 Zulham Zamrun.
Kembali Wasit mengeluarkan kartu terhadap pemain PSM Makassar M. Rahmat setelah melanggar wingger lincah Riko Simanjuntak.
Berselang beberapa menit kini giliran Asnawi Mangkualam Bahar yang harus menerima kartu kuning setelah melanggar dengan sengaja Riko Simanjuntak.
Usai Asnawi, kini giliran bek cangkung Abd. Rahman yang harus menerima kartu kuning di menit 27′ setelah melanggar Bruno Matos.
Hujan kartu kuning mewarnai babak pertama setelah pengadil lapangan tercatat telah mengeluarkan enam kartu dalam kurung waktu 45 menit.
Menit 32′, Persija Jakarta haru bermain 10 orang setelah Sandi Darma Sute harus menerim kartu kuning kedua yang akibat melanggar keras Wiljan Pluim.
Kehilangan satu pemain membuat pelatih Julio Banuelos menambah kekuatan lini pertahanan dengan memasukkan Maman Abdurahman menggantikan Bruno Matos yang bertipikal sebagai penyerang.
Di menit tambahan waktu, tim tuan rumah tidak mampu menambah keunggulan meski unggul jumlah pemain. Hingga pluit babak pertama berbunyi, skor 1-0 masih bertahan.
Andis
Comment