BERITA.NEWS – Razia kendaraan yang kerap dilakukan oleh pihak kepolisian sering membuat para pengendara merasa was – was. Walau telah membawa kelengkapan berkendara, para pengendara sering merasa takut jika merasa melanggar rambu lalu lintas.
Alahasil, ketika pihak kepolisian lalu lintas dengan rompi turun ke jalan, para pengendara sering berpikir jika telah diadakan razia kendaraan bermotor.
Padahal para polisi lalu lintas tidak selamanya jika polisi lalu lintas berada di jalan raya mereka sedang melakukan razia. Mungkin saja mereka sedang melakukan pengaturan lalu lintas ataupun sedang memiliki keperluan lain.
Seperti pada bulan Ramadan ini, para polisi sering kali melakukan aksi bagi – bagi takjil di jalan raya untuk para pengendara yang sedang lewat. Akan tetapi, niat baik dari para petugas kepolisian sering dinilai dengan prasangka yang buruk.
Seperti yang terjadi di Kota Blitar, Jawa Timur. Satuan kepolisian bersama dengan TNI yang melakukan aksi bagi – bagi takjil malah disangka sedang melakukan razia gabungan kendaraan bermotor. Melihat para anggota Polisi dan TNI, para pengendara langsung panik dan putar balik.
Seperti Pada postingan facebook yang diposting oleh akun bernama Lqivansu di grup Blitar (Ajang Sapa Sedulur ICB), banyak dari para pengendara yang memilih untuk memutar kendaraannya setelah melihat para petugas yang melakukan penyetopan kendaraan. Padahal para petugas hanya membagikan takjil kepada para pengendara.
“Sukses buat pk polisi dan koramil kanigiro bagi2 takjil di bln ramadhan thn ini..Tp lucunya.. pngendara sprda motor banyak yg balik kanan.. takut di kira momeeeeennn wkwkwkwkwk sengkil wateng ku guyuu,” tulis sang pengunggah pada akun facebooknya, seperti yang dipantau oleh tim Berita.News, Kamis (16/05/2019).
Melihat kelakuan para pengendara, para warganet pun merespon postingan tersebut. Tentu saja hal itu menjadi pemandangan lucu di mata para warganet di bulan Ramadan ini.
“Ntar pas udh mau ambil takjil nya ditanyain jg sim sama stnk 😀 ya mending muter balik,” kata akun @rafivadra.
“Berarti tepat sasaran. Pak polisi hanya berbagi kepada orang yg taat aturan,” ungkap akun @muhamaddicky_d.
“Pak polisi: ‘Kami lagi berbagi takjil, sekaligus boleh liat surat-suratnya?'” tulis akun @fadhli_gusti.
Comment