BERITA.NEWS, Makassar – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Makassar bakal memverifikasi seluruh data penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dari Kementrian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia.

Hal itu disampaikan Iskandar Lewa saat menjabat sebagai Plt Kadis Sosial Makassar, seusai mengikuti video conference penandatangan nota kesepahaman antara Menteri Sosial Agus Gumiwang dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jendral Polisi Tito Karnavian, di Polrestabes Makassar, Jalan Ahmad Yani, Jumat (11/1/2019)

Sebagai tindak lanjut nota kesepahaman tersebut, kepolisian bakal membentuk satgas khusus, yang berfungsi untuk memberikan bantuan pengamanan hukum serta mengawal agar penyaluran bantuan sosial tepat sasaran, tepat jumlah, tepat kualitas, tepat waktu, tepat harga, hingga tepat cara.

“Dalam waktu dekat ini kami dari pemerintah kota juga akan melakukan verifikasi baik itu data maupun penerima, karena kita memang harus membenahi semua ini sebelum satgas itu terbentuk sesuai dengan arahan bapak kapolri,” kata Iskandar.

Dia menyebutkan saat ini jumlah pemerima PKH di Kota Makassar sebanyak 22.871 kepala rumah tangga. Hanya saja, dia belum mengetahui apakah jumlah itu akan bertambah atau tidak, mengingat pemerintah pusat bakal menambah jumlah penerima bantuan sosial dari 10 juta naik menkadi 15 juta tahun ini.

Namun, dia belum bisa berkomentar banyak perihal jenis bantuan sosial yang akan bertambah tahun ini, apakah dalam bentuk PKH atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Makanya itu, dia masih menunggu petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan dari pemerintah pusat.

“Saya belum tahu kita di tambah atau bagaimana, kami masih tunggu juknis dan juklat dari kementrian, apakah PKH yang di tambah atau bantuan sosial lainnya karena ada juga bantuan kampung siaga bencana dan beasiswa bagi non ASN,” bebernya.